Apa Itu Reng Baja Ringan?
Reng baja ringan adalah salah satu material bangunan yang dipakai sebagai dudukan genteng pada rangka atap. Bentuknya mirip dengan bilah tipis panjang, biasanya terbuat dari baja ringan yang tipis tapi kuat. Material ini jadi alternatif dari reng kayu yang dulu lebih populer.
Penggunaannya kini semakin banyak karena sifatnya yang tahan lama, anti rayap, dan tidak mudah melengkung. Selain itu, pemasangannya juga lebih praktis karena memiliki ukuran dan bentuk standar yang memudahkan tukang dalam proses konstruksi.
Fungsi Reng Baja Ringan
1. Penopang Genteng
Fungsi utamanya adalah menopang genteng. Reng dipasang melintang di atas rangka atap utama, kemudian genteng diletakkan di atasnya agar bisa tertata rapi dan kuat.
Dengan reng yang kokoh, posisi genteng akan lebih stabil dan tidak mudah bergeser meskipun terkena angin kencang atau hujan deras.
2. Penyeimbang Rangka Atap
Selain sebagai dudukan genteng, material ini juga membantu menyeimbangkan rangka atap agar lebih presisi. Pemasangan reng yang tepat bisa membuat distribusi beban pada rangka atap merata, sehingga struktur bangunan lebih awet.
Kelebihan Reng Baja Ringan
1. Tahan Lama dan Anti Rayap
Salah satu alasan banyak orang beralih ke reng baja ringan adalah karena ketahanannya. Berbeda dengan reng kayu yang bisa lapuk dimakan rayap, reng baja ringan tidak mudah rusak meskipun digunakan bertahun-tahun.
Baja ringan juga tahan terhadap kelembapan dan tidak gampang berubah bentuk akibat perubahan cuaca. Hal ini membuatnya lebih awet dalam jangka panjang.
2. Lebih Ringan tapi Kuat
Sesuai namanya, baja ringan memiliki bobot yang relatif lebih ringan dibanding kayu atau baja konvensional. Meski begitu, kekuatannya tetap bisa diandalkan untuk menopang genteng. Bobot yang ringan juga membuat pemasangan jadi lebih mudah dan cepat.
3. Mudah Didapat dan Praktis
Sekarang, material ini bisa dengan mudah ditemukan di toko material bangunan. Ukurannya pun sudah standar, sehingga mempermudah perhitungan kebutuhan material. Proses pemasangan juga lebih efisien karena tidak perlu dipotong atau diserut seperti kayu.
Kekurangan Reng Baja Ringan
1. Harga Lebih Mahal dari Reng Kayu
Dari segi harga, material ini biasanya lebih mahal dibanding reng kayu biasa. Bagi sebagian orang, biaya awal ini terasa cukup berat. Namun, kalau dihitung jangka panjang, material ini justru lebih hemat karena minim perawatan dan lebih awet.
2. Butuh Tukang yang Berpengalaman
Pemasangan material ini tidak bisa sembarangan. Diperlukan tukang atau aplikator yang sudah berpengalaman agar rangka atap benar-benar kokoh dan presisi. Jika salah hitung, bisa saja genteng tidak terpasang dengan rapi.
3. Kurang Fleksibel untuk Bentuk Atap Unik
Jika desain atap rumah punya bentuk yang rumit atau banyak lengkungan, material ini terkadang kurang fleksibel dibanding kayu yang bisa lebih mudah dibentuk. Meski begitu, hal ini bisa diatasi dengan teknik pemasangan khusus.
Perbandingan Reng Baja Ringan dan Reng Kayu
1. Dari Segi Ketahanan
Reng kayu sangat rentan terhadap rayap dan kelembapan, sedangkan material ini lebih tahan lama dan tidak mudah rusak.
2. Dari Segi Harga
Awalnya, reng kayu lebih murah. Tapi dalam jangka panjang, penggunaan baja ringan bisa lebih ekonomis karena tidak perlu sering diganti.
3. Dari Segi Pemasangan
Reng kayu bisa dipasang tukang biasa, sementara baja ringan butuh aplikator berpengalaman. Meski begitu, jika pemasangan benar, baja ringan bisa jauh lebih rapi dan presisi.
Tips Memilih Reng Baja Ringan yang Berkualitas
1. Perhatikan Ketebalan dan Lapisan
Reng baja ringan punya beberapa pilihan ketebalan. Pilihlah ketebalan yang sesuai dengan kebutuhan genteng dan desain atap rumah. Selain itu, pastikan baja ringan memiliki lapisan anti karat agar lebih awet.
2. Pilih Distributor atau Toko yang Terpercaya
Jangan tergiur harga murah. Pastikan kamu membeli material ini dari distributor resmi yang menjual produk berkualitas dengan standar SNI. Dengan begitu, kualitas material bisa lebih terjamin.
Beli material harga grosir : Klik di sini!
Kesimpulan
Material ini adalah solusi modern untuk konstruksi atap yang lebih kuat, awet, dan praktis. Dengan kelebihan seperti anti rayap, tahan lama, serta pemasangan yang efisien, material ini semakin banyak dipakai di berbagai bangunan.
Meski punya kekurangan seperti harga yang lebih tinggi dan butuh tukang berpengalaman, manfaat jangka panjang dari material ini membuatnya layak dipertimbangkan. Jadi, sebelum membangun atau merenovasi atap rumah, pastikan memilih material yang tepat agar hasilnya lebih kokoh dan tahan lama.
Baca Juga: